Atap adalah mahkota rumah. Kualitas atap akan mempengaruhi bagian rumah yang lain. Atap yang baik akan melindungi bagian rumah dibawahnya dengan baik sehingga lebih awet dan tahan lama. Atap yang buruk tidak mampu melindungi bagian rumah di bawahnya dengan baik sehingga membuatnya tidak awet dan cepat rusak.
Atap genteng adalah salah satu jenis atap yang banyak dipakai di indonesia. Sifat genteng yang unik, mampu menyerap sekaligus memantulkan panas membuatnya sangat cocok dengan iklim indonesia yang tropis. Bentuk genteng juga tidak mengalami perubahan karena pengaruh cuaca. Berbeda dengan atap seng yang akan memuai ketika cuaca panas.
Untuk mendapatkan manfaat genteng yang maksimal tentu dimulai sejak dini, yakni sejak pemilihan genteng sebelum dibeli. Memilih genteng yang berkualitas adalah pekerjaan yang gampang-gampang susah. Dikatakan gampang sebab genteng adalah barang nyata yang bisa dilihat dan dipegang, sehingga hanya dengan melihatnya saja kita sudah bisa tahu genteng tersebut baik atau buruk. Dikatakan sulit sebab genteng yang kita butuhkan biasanya berjumlah banyak mencapai angka ribuan. Butuh waktu yang tidak sebentar untuk memilihnya satu demi satu.
Untuk mengetahui genteng tersebut baik atau buruk bisa dilakukan dengan cara sebagai berikut :
1. Tidak ada retakan.
Genteng yang baik dan berkualitas tinggi akan nampak mulus tidak memiliki retakan sedikitpun. Adanya retakan walaupun sedikit akan menyebabkan air merembes melalui retakan tersebut dan bisa mengakibatkan kebocoran.
2. Bersuara nyaring
Coba tutuk (pukul) genteng tersebut menggunakan jari. Jika terdengar suara nyaring, maka genteng tersebut memiliki kualitas yang baik. Namun jika genteng tersebut terdengar kurang nyaring bisa diperkirakan bahwa genteng tersebut kurang baik.
3. Tidak merembes jika disiram
Taruh genteng tersebut dengan posisi agak miring, lalu siram bagian atasnya berkali-kali lalu perhatikan bagian bawahnya. Jika bagian bawahnya basah berarti genteng tersebut bocor, jika bagian bawah kering berarti genteng tersebut berkualitas baik.
4. Tumpuk genteng
Untuk mengetahui kekuatan genteng tersebut. Tumpuk genteng tersebut hingga beberapa tingkat ke atas. Jika genteng itu kuat maka tidak akan pecah namun jika genteng tersebut kurang kuat maka akan retak.
1. Tidak ada retakan.
Genteng yang baik dan berkualitas tinggi akan nampak mulus tidak memiliki retakan sedikitpun. Adanya retakan walaupun sedikit akan menyebabkan air merembes melalui retakan tersebut dan bisa mengakibatkan kebocoran.
2. Bersuara nyaring
Coba tutuk (pukul) genteng tersebut menggunakan jari. Jika terdengar suara nyaring, maka genteng tersebut memiliki kualitas yang baik. Namun jika genteng tersebut terdengar kurang nyaring bisa diperkirakan bahwa genteng tersebut kurang baik.
3. Tidak merembes jika disiram
Taruh genteng tersebut dengan posisi agak miring, lalu siram bagian atasnya berkali-kali lalu perhatikan bagian bawahnya. Jika bagian bawahnya basah berarti genteng tersebut bocor, jika bagian bawah kering berarti genteng tersebut berkualitas baik.
4. Tumpuk genteng
Untuk mengetahui kekuatan genteng tersebut. Tumpuk genteng tersebut hingga beberapa tingkat ke atas. Jika genteng itu kuat maka tidak akan pecah namun jika genteng tersebut kurang kuat maka akan retak.
sumber :http://gentengkudus.blogdetik.com/
0 komentar:
Posting Komentar